Hai...hai...
Sering denger kata ‘motivasi
engak?’ pasti sering dong..
Nah, kali ini aku akan coba share
sedikit mengenai motivasi.
Semoga bermanfaat.
^^
Apa itu Motivasi ?
Motivasi adalah proses yang
memberi semangat, arah, dan kegigihan perilaku. Artinya, perilaku yang
termotivasi adalah perilaku yang penuh energi, terarah dan bertahan lama. Inget
kisah Terry Fox kan ?
Terry Fox adalah seorang pemain
basket, namun dalam usia yang masih muda beliau didiagnosis mengidap kanker
tulang yang mengakibatkan kaki kanannya harus diamputasi. Namun, setelah
amputasi selesai, Terry melakukan hal yang menjadi perbincangan hangat. Ia
berlari, ia mengikuti lari rentas kanda. Mengapa Terry Fox menyelesaikan
larinya? Ketika Terry masuk rumah sakit karena kanker, dia berkata kepada
dirinya sendiri bahwa jika dia bisa bertahan hidup maka dia akan melakukan
sesuatu yang bisa menghasilkan dana untuk disumbangkan pada riset kanker. Jadi,
motivasi dari tindakannya berlari adalah untuk memberi tujuan bagi hidupnya
dengan membantu orang lain yang mengidap kanker.
Dari contoh diatas dapat kita
lihat betapa besarnya dampak dari motivasi. Motivasi akan mendorong kita untyk
melakukan sesuatu dengan semangat dan gairah yang menggebu-gebu.
Nah, ternyata motivasi itu
terbagi lagi.
Ada motivasi ekstrinsik dan ada
motivasi intrinsik.
Motivasi ekstrinsik adalah
melakukan sesuatau untuk mendapatkan sesuatau yang lain(cara untuk mencapai
tuuan). Motivasi ekstrinsik sering dipengaruhi oleh insentif eksternal seperti
imbalan dan hukuman. Misalnya, kita terkadang belajar sebelum menghadpi ujian
agar mendapatkan nilai yang baik. Atau kita membersihkan kamar setiap pagi
karena jika kita tidak melakukannya, maka kita akan dimarahi ibu. Contoh diatas
menunjukkan bahwa kita melakukan sesuatu dikarenakan sesuatu yang lain. Ada hal
lain yang berasal dari luar sesuatu yang kita lakukan itu yanf enjadi motivasi
tindakan kita.
Sementara itu, motivasi intrinsik
adalah motivasi internal untuk melakukan sesuatu demi sesuatu itu sendiri
(tujuan itu sendiri). Misalnya, Rani akan menghadapi ujian bahasa indonesia,
jauh hari sebelum ujian Rani sudah mengulang-ulang pelajarannya bahkan Rani
sudah membuat rangkuam dan mind map hal ini dilakukan Rani karna ia
sangat menyukai pelajaran Bahasa Indonesia. Dari contoh ini bisa kita lihat
bahwa Rani mengulang dan giat belajar Bahasa Indonesia buka karena nilai atau
pun hadiah yang berasal dari luar. Melainkan karena Rani memang sangat menyukai
pelajaran Bahsa Indinesia. Rasa suka Rani pada pelajaran Bahas Indonesia
merupakan motivasi internal yang datang dari dalam (dari pelajaran itu
sendiri).
Determinasi Diri dan Pilihan
Personal
Salah satu pandangan mengenai
motivasi intrinsik menekankan pada determinasi diri (deCharms, 1984; Deci,
Koestner, & Ryan, 2001; Deci & Ryan, 1994; Ryan & Deci, 200). Dalam
pandangan ini, murid ingin percaya bahwa mereka melakukan sesuatu karena
kemauan sendiri, bukan karena kesuksesan atau imbalan eksternal. Para periset
menemukan bahwa motivasi internal dan minat intrinsik dalam tugas sekolah naik
apabila murid punya [ilihan dan peluang untuk mengambil tanggung jawab personal
atas pembelajaran mereka (Grolnick dkk., 2002; Stipek, 1996,2002). Misalnya,
dalam sebuah studi, murid sains di SMA yang diajak untukm mengorganisir sendiri
eksperimen mereka akan lebih perhatian dan berminat terhadap praktik
laboratoriumn ketimbang murid yang diharuskan mengikuti instruksi dan aturan
guru yang ketat (Rainey, 1965).
Nah.. itu sedikit mengenai
motivasi.
sekian untuk postingan kali ini, ^^ berhubung
aku nya juga masih belajar, so.. CMIIW, please Corect Me If Im Wrong.
^^
(sumber: Santrok, J.W. Psikologi Pendidikan.
Edisi kedua. Jakarta: PRENADAMEDIA GROUP )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar